Feb 9, 2013
Akhirnya Bebas Dari Penjara Deindex, yah blog ini akhirnya keluar dari penjara Google sejak ditahan Sabtu, 2 Februari 2013 yang lalu. Seluruh halaman blog saya ini benar-benar hilang dari peredaran di Google Search Result. Kasus penjara google alias Sandbox atau yang terbaru Google Deindex yang menimpa blog ini sudah ditulis lengkap oleh +Bang Ancis di artikel "Semua Terserah Padamu, Aku Begini Adanya". Semuanya sudah dibahas secara singkat dan jelas (tidak padat) di artikel tersebut.
Namun itu masalah kemarin. Itu tulisan usang. Karena sejak kepemilikian blog ini kepada saya, +maxger triond dan dengan segala upaya yang sangat memprihatinkan, index blog ini pun akhirnya kembali muncul ke permukaan. Meskipun demikian, ada sedikit rasa kecewa, karena sejak Deindex minggu lalu, beberapa sub domain dari domain www.bangancis.web.id ini pun saya hapus. Menyesal memang, karena kesalahan sebenarnya terletak pada domain utama. Bukan di subdomain. Namun apa daya, semua akun subdomain saya di beberapa hosting gratis tersebut sudah saya batalkan. Yang tersisa hanyalah blog ini dan blog Gejolak. walaupun begitu saya dan +Bang Ancis lumayan senang dan bersorak kegirangan lantaran google mengembalikan index blog saya seperti sebelumnya setelah saya endapatkan email dari Google Webmaster Tool yang isinya kira-kira begini :
Apa yang saya lakukan ketika blog Deindex oleh Google?
Selama masa tahanan Deindex, banyak upaya yang saya lakukan demi terbebas dari hukuman ini. Kronologi dari beberapa upaya yang telah saya lakukan agar bebas dari Deindex Google adalah sebagai berikut :
Akhirnya berhasil. Setelah malamnya saya melakukan semua upaya di atas, besok siang saya coba-coba melakukan pengecekan di google, dan ternyata indexnya sudah kembali normal. Perasaan senang pun langsung berhamburan.... kemana-mana..
Akhirnya blog ini bisa bebas dari Deindex. Bebas dari pinalty google. Bebas dari Google sandbox dan entah apa lagi namanya itu. Semoga, kebebasan ini bukan sekedar Bebas Bersyarat
Ada satu hal yang aneh sebelum blog saya deindex. Seminggu sebelum menghilang dari peredaran, blog ini menerima puluhan komentar spam berbahasa Inggris. Isi komentarnya rata-rata panjang lebar namun di akhir komenter-komentar tersebut diselipkan Live Link. Beberapa sudah saya approve namun lebih banyak lagi yang saya anggap spam. Semoga ini menjadi perhatian sahabat-sahabat semua.
Previously the webspam team had taken manual action on your site because we believed it violated our quality guidelines. After reviewing your reconsideration request, we have revoked this manual action. It may take some time before our indexing and ranking systems are updated to reflect the new status of your site.Setelah menerima email tersebut dan mendapati kalimat "we have revoked this manual action" perasaan pun sedikit lega. Bahkan muncul sedikit harapan, barangkali index blog ini dikembalikan lagi sama Google. Dan harapan itu pun terkabul, karena setelah 6 jam email tersebut saya terima, index blognya kembali nangkring di hasil pencarian. Perasaan senang pun langsung berhamburan.... kemana-mana..
Apa yang saya lakukan ketika blog Deindex oleh Google?
Selama masa tahanan Deindex, banyak upaya yang saya lakukan demi terbebas dari hukuman ini. Kronologi dari beberapa upaya yang telah saya lakukan agar bebas dari Deindex Google adalah sebagai berikut :
- Berdoa, Mohon Petunjuk dari Penguasa Delapan Penjuru Arah Mata Angin.
- Mencari Solusi di Google Webmaster Forum [http://productforums.google.com/forum/#!topic/webmasters/Gl6z7oxYegM]. Hasilnya ada yang bilang kalau saya melakukan Link Schemes, tepatnya di artikel tentang Tukar Link. Terlalu banyak link keluar di artikel tersebut.
- Bertanya ke siapa saja yang saya anggap Master dalam dunia blogging.
- Memperbaiki dan menghapus beberapa artikel yang menurut saya "melanggar" aturan google. Halaman-halaman tersebut misalnya, halaman tukaran link, halaman tukaran banner dan beberapa artikel yang berbau Free Download (film, lagu dll, yg melanggar HKI) serta artikel yang link keluarnya terlalu banyak dan dofollow.
- Periksa jeroan template (struktur html).
- Menghapus halaman-halaman yang eror saat perayapan oleh robot goole [Crawl Errors].
- Memasang menu navigasi sesuai saran Google, yang mana meliputi Halaman Privacy Policy, Halaman About, Halaman Term of Service, Halaman Contact (Kontak) dan Halaman Daftar Isi.
- Mengganti kepemilikan situs/blog [sesuai saran dari Kang Wie [+dwi ansh]. Termasuk di dalamnya adalah menghapus blog di webmaster tool dan google analistik.
- Link-link ke beberapa Blog Directory di sidebar saya hilangkan (karena semuanya dofollow).
- Karena takut permasalahannya ada juga di subdomain, makanya beberapa subdomain saya hapus.
- Submit ulang blog di Webmaster Tool dan Google Analistik, Ping, Fresh Artikel (ping dan share ke google plus).
- Meminta Google untuk meninjau kembali blog saya dengan mengisi form di https://www.google.com/webmasters/tools/reconsideration (lewat akun pemilik terbaru). Di sana saya menjelaskan semua upaya yang sudah saya lakukan dan meminta maaf sebesar-besarnya serta meminta agar bisa mengembalikan index blog saya.
- Berdoa, Memohon Kepada Penguasa Delapan Penjuru Arah Mata Angin agar segala upaya yang sudah saya lakukan membuahkan hasil yang menggembirakan.
 |
| image from Ucapan Galau dan Konyol, Puisi Bagian 1 |
Akhirnya blog ini bisa bebas dari Deindex. Bebas dari pinalty google. Bebas dari Google sandbox dan entah apa lagi namanya itu. Semoga, kebebasan ini bukan sekedar Bebas Bersyarat
Ada satu hal yang aneh sebelum blog saya deindex. Seminggu sebelum menghilang dari peredaran, blog ini menerima puluhan komentar spam berbahasa Inggris. Isi komentarnya rata-rata panjang lebar namun di akhir komenter-komentar tersebut diselipkan Live Link. Beberapa sudah saya approve namun lebih banyak lagi yang saya anggap spam. Semoga ini menjadi perhatian sahabat-sahabat semua.
