Dec 22, 2016
Makanan Yang Menjadi Penyebab Alergi Anak - Masa kanak-kanak adalah masa pertumbuhan anak yang harus dimaksimalkan. Namun, karena beberapa faktor seperti sistem pencernaan yang belum sempurna atau karena faktor genetik, menyebabkan anak memiliki reaksi alergi terhadap makanan yang dikonsumsi. Terdapat beberapa jenis makanan yang menjadi penyebab terkena alergi susu sapi pada si kecil. Pertama adalah seafood seperti udang, kerang, cumi. Makanan dari laut tersebut mengandung peptida yang dianggap sebagai pemicu alergi. Dalam seafood yang sudah tidak segar terdapat senyawa histamin yang juga menjadi alergen.
Kedua adalah telur dan anak yang berusia di bawah 1 tahun, tidak disarankan untuk diberi jenis makanan ini. Alergi ini dapat dicegah dengan cara memberikan makanan olahan telur yang sudah matang secara menyeluruh dan hindari untuk memberikan telur setengah matang dalam bentuk apapun misalnya digoreng terutama saat masih bayi. Ketiga adalah kacang-kacangan terutama kacang. Biasanya reaksi yang terjadi adalah gatal-gatal ringan di kulit dan di tenggorokan.
Keempat adalah gluten yang merupakan protein lengket dan elastis dan biasanya terdapat dalam terigu yang terbuat dari oats, rye, serta gandum. Jika anak mengalami alergi ini semua makanan yang terbuat dari bahan terigu harus dihindari seperti roti, mie, cake, pasta, kue kering, pizza dan kerupuk. Jenis alergi ini termasuk sebagai salah satu alergi yang menyulitkan karena hampir semua makanan yang disukai oleh anak terbuat dari tepung.
Kelima adalah susu, dalam susu terdapat laktosa yang merupakan sejenis glukosa yang menjadi salah satu penyebab alergi pada bayi anda. Selain laktosa, dalam susu juga terdapat protein yang membuat anak alergi terhadap susu sapi dan untuk mengatasinya, hindari semua jenis bahan makanan dan minuman yang terbuat dari susu sapi termasuk susu formula. Untuk memberikan protein pengganti susu sapi, Anda dapat memberikan susu soya jika anak tidak alergi juga terhadap susu soya. Misalnya, SGM Eksplor Soya yang mengandung formula Isolat Protein Kedelai untuk sumber protein sehingga anak tetap dapat mendapatkan cakupan protein yang dibutuhkan oleh tubuh. Jadi, beri anak SGM Eksplor Soya untuk anak usia 1-5 tahun yang menderita alergi protein susu sapi dan galaktosemia agar anak tetap aktif dan tumbuh maksimal!
 |
| image source TuttomammaCom |
Keempat adalah gluten yang merupakan protein lengket dan elastis dan biasanya terdapat dalam terigu yang terbuat dari oats, rye, serta gandum. Jika anak mengalami alergi ini semua makanan yang terbuat dari bahan terigu harus dihindari seperti roti, mie, cake, pasta, kue kering, pizza dan kerupuk. Jenis alergi ini termasuk sebagai salah satu alergi yang menyulitkan karena hampir semua makanan yang disukai oleh anak terbuat dari tepung.
Kelima adalah susu, dalam susu terdapat laktosa yang merupakan sejenis glukosa yang menjadi salah satu penyebab alergi pada bayi anda. Selain laktosa, dalam susu juga terdapat protein yang membuat anak alergi terhadap susu sapi dan untuk mengatasinya, hindari semua jenis bahan makanan dan minuman yang terbuat dari susu sapi termasuk susu formula. Untuk memberikan protein pengganti susu sapi, Anda dapat memberikan susu soya jika anak tidak alergi juga terhadap susu soya. Misalnya, SGM Eksplor Soya yang mengandung formula Isolat Protein Kedelai untuk sumber protein sehingga anak tetap dapat mendapatkan cakupan protein yang dibutuhkan oleh tubuh. Jadi, beri anak SGM Eksplor Soya untuk anak usia 1-5 tahun yang menderita alergi protein susu sapi dan galaktosemia agar anak tetap aktif dan tumbuh maksimal!
