BANGANCIS.WEB.ID - Freeport kembali menjadi topik hangat yang dibahas di berbagai media sosial beberapa jam belakangan ini. Bukan hanya di dunia maya saja, di warung-warung kopi isu Freeport juga tidak ketinggalan menjadi trending topik.
Bagaimana mungkin tidak menjadi trending topik, selama kurang lebih 50 tahun Freport mengeksploitasi kawasan penuh emas dan tambaga di Papua. Selama kurun waktu itu Negara Kesatuan Republik Indonesia yang adalah pemilik lahan sesungguhnya hanya kebagian saham kepemilikan sebesar 9,36 persen.
Nah, sekarang dengan usaha yang dilakukan oleh Pemerintahan Jokowi lewat PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), atau Inalum yang disokong bantuan dana dari 11 Bank dalam negeri akhirnya mampu membeli saham kepemilikan Freeport sebesar 51% seperti yang dijelaskan Presiden Joko Widodo di bawah ini :
Seperti biasa, berbagai reaksi baik yang pro maupun kontra dengan capaian pemerintahkali ini bermunculan. Itu wajar. Saran saya, mari kita tunggu dan melihat dampak langsung dari capaian ini.